FKM UNMUL / Magister Kesehatan Masyarakat (MKM)
Program Studi Magister Ilmu Kesehatan Masyarakat Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Mulawarman (Prodi S2 IKM FKM UNMUL) merupakan Pendidikan Formal Universitas Strata 2 yang memiliki cita-cita menjadi Pusat Studi Magister Ilmu Kesehatan Masyarakat yang unggul berbasis hutan tropis lembab dan lingkungannya serta menghasilkan lulusan profesional sehingga mampu berperan dalam kebijakan dan praktik kesehatan masyarakat tahun 2026.
Prodi Magister IKM FKM Unmul yang berkedudukan di Kalimantan Timur yang memiliki keunikan dan keunggulan yang selaras dengan Pola Ilmiah Pokok (PIP) Universitas Mulawarman sebagai “Center of Excellence for Tropical Studies”. Potensi tropical rain forest (hutan tropis lembab) memiliki keunggulan pada aspek keterkaitannya yang multidisiplin dalam berbagai bidang ilmu pengetahuan termasuk pada bidang kesehatan masyarakat yang merupakan potensi yang dapat menopang daya saing bangsa.
Prodi Magister IKM FKM Unmul hadir berperan aktif dalam pengelolaan Isu kualitas lingkungan di hutan tropis lembab melalui pengembangan keilmuan, meningkatkan literasi, dan pembentukan manusia yang berintegritas tinggi pada lingkungan hutan tropis lembab khususnya bidang kesehatan masyarakat dengan menyiapkan kurikulum, pengajar yang berkualitas, laboratorium terpadu dan sumber daya lainnya yang dibutuhkan dalam menyelenggarakan program pembelajaran. Hal ini dilakukan untuk menanggulangi kualitas lingkungan yang menurun akibat kegiatan eksploitasi manusia terhadap lingkungan dan berdampak besar terhadap perubahan hidrologi, ketahanan pangan, bencana alam serta kesehatan masyarakat.
Keunggulan Prodi IKM FKM Unmul ialah menitik beratkan pembelajaran bukan hanya pada pembelajaran klasikal yang mengetengahkan teori tetapi juga pada praktikum maupun studi kasus sehingga mempertajam peserta didik dalam pemahaman kasus serta pemecahan pada permasalahan kesehatan masyarakat di wilayah hutan tropis lembab. Selain itu diciptakan suasana akademik yang kolaboratif, kreatif dan inovatif didukung referensi atau rujukan mutakhir baik buku maupun jurnal. Dengan demikian lulusan memiliki peluang yang besar untuk menjadi tenaga kesehatan masyarakat profesional di daerah dan nasional serta siap dalam melanjutkan studi ke program Doktor.
Prodi Magister IKM FKM didukung Tim dosen pengajar terdiri dari 7 (Tujuh) orang Dosen tetap yang memiliki jenjang minimal doktor dengan kompetensi keahlian meliputi : Biostatistik kesehatan, Ilmu Sosial dan Perilaku, Metodologi Penelitian Kuantitatif dan kualitatif, Antropologi dan konsep budaya Kesehatan Masyarakat , Manajemen dan Analisis Data Kesehatan, Analisis Program Gizi Pangan Tropis, Manajemen & Administrasi Kebijakan Kesehatan, Kesehatan dan Gizi Global, Epidemiologi, Kebijakan Kesehatan Masyarakat Wilayah Tropis Berbasis Bukti, Kesehatan dan Keselamatan Kerja.
Tim dosen tersebut merupakan Pegawai negeri Sipil yang ber NIDN dan memiliki produktivitas yang sangat baik dalam Tri Dharma Perguruan tinggi (Pengajaran, Penelitian dan Pengabdian Masyarakat) dengan secara aktif memberikan pengajaran, melakukan penelitian dengan output Jurnal lokal, nasional dan internasional dan secara aktif melakukan pengabdian masyarakat.
Survei penjaringan program studi magister IKM sebagai berikut : Klik Disini
Laporan Survei Program Studi Magister IKM dapat dilihat sebagai berikut :
Laporan study kelayakan Program Studi S2 Ilmu Kesehatan Masyarakat dapat di unduh : di sini ↓
Pada hari Kamis, 01 April 2021 Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Mulawarman (FKM UNMUL) melakukan kunjungan studi banding daring ke Program Studi Magister Ilmu Kesehatan Masyarakat (IKM), Fakultas Kesehatan Masyarakat Univesitas Indonesia (FKM UI). Kunjungan daring ini bertujuan untuk silaturahmi dan mempelajari kurikulum Program Studi Magister Ilmu Kesehatan Masyarakat yang ada di Fakultas Kesehatan Masyarakat Univesitas Indonesia.
Studi banding daring ini dihadiri oleh Prof. Dr. dr. Sabarinah Prasetyo,M.Sc selaku Dekan FKM UI berikut jajaran pengelola yaitu Dr. Ir. Asih Setiarini, M.Sc (Wakil Dekan 1 FKM UI), Dr. Robiana Modjo, SKM, M.Kes (Manager Akademik FKM UI), dan Dr. Budi Hartono, S.Si, MKM (Kaprodi S2 IKM FKM UI). Adapun dari FKM UNMUL dihadiri oleh Dekan beserta jajarannya dan panitia persiapan pendirian Prodi Magister IKM FKM UNMUL.
Hal yang menarik dari FKM UI sebagai salah satu FKM terkemuka adalah berkembang dengan pesatnya program studi menjadi 10 program studi dengan 4 diantaranya merupakan program magister. Selanjutnya untuk dapat meraih gelar M.KM di FKM UI, mahasiswa harus melalui 40 sks beban studi dengan 2 sks diantaranya merupakan sks tidak terstruktur yang diperuntukkan publikasi baik nasional terakreditasi maupun internasional bereputasi.
Kegiatan ini dilakukan untuk lesson learn dalam persiapan pendirian program studi magister Ilmu Kesehatan Masyarakat di FKM UNMUL. Pendirian program studi ini akan menjadi program studi magister Ilmu Kesehatan Masyarakat pertama di Provinsi Kalimantan Timur. Semoga dengan berdirinya program studi magister Ilmu Kesehatan Masyarakat dapat mendorong kualitas SDM khususnya di provinsi Kalimantan Timur menjadi lebih baik.
Pada hari Selasa, 06 April 2021 Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Mulawarman (FKM UNMUL) melakukan kunjungan studi banding daring ke Program Studi Magister Ilmu Kesehatan Masyarakat (IKM), Fakultas Kesehatan Masyarakat Univesitas Airlangga (FKM UNAIR). Kunjungan daring ini bertujuan untuk silaturahmi dan mempelajari kurikulum Program Studi Magister Ilmu Kesehatan Masyarakat yang ada di Fakultas Kesehatan Masyarakat Univesitas Arilangga.
Studi banding daring ini dihadiri oleh Dekan FKM UNAIR Dr. Santi Martini, dr., M.Kes. berikut jajaran structural pengelola yaitu Dr.Shrimarti Rukmini Devy, Dra.,M.Kes (Kepala Minat S2 Promkes), Prof Dr Irwanto dr Sp.A(K) (Ketua minat KIA S2), Prof. Dr. Sri Sumarmi, S.K.M., M.Si. (GPM S2 IKM), Dr. Diah Indriani, S.Si., M.Si (Kaprodi S2 IKM), Dr. Lutfi Agus Salim, SKM., M.Si (Dosen S2 IKM), Yuni Karniawati (Staf Administrasi).
Adapun dari FKM UNMUL dihadiri oleh Dekan beserta jajarannya dan panitia persiapan pendirian Prodi Magister IKM FKM UNMUL.
FKM UNAIR salah satu Fakultas Kesehatan Masyarakat terbaik di Regional Tengah II Indonesia. Menariknya FKM UNAIR memiliki program magister untuk gelar ganda/ double degree. FKM Unair memiliki sebanyak 4 program studi salah satunya adalah program studi magister IKM. Untuk dapat meraih gelar M.Kes di FKM UNAIR harus melalui 48 sks beban studi dengan tesis 10 sks.
Studi banding daring ini juga dilakukan untuk persiapan pendirian program studi magister Ilmu Kesehatan Masyarakat di FKM UNMUL. Pendirian program studi ini bertujuan mendorong kualitas SDM khususnya di provinsi Kalimantan Timur menjadi lebih berkualitas.
Pada hari Senin, 26 April 2021 Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Mulawarman (FKM UNMUL) melakukan kunjungan studi banding daring ke Program Studi Magister Ilmu Kesehatan Masyarakat (IKM), Fakultas Kesehatan Masyarakat Univesitas Hasanuddin (FKM UNHAS). Kunjungan daring ini bertujuan untuk silaturahmi dan mempelajari kurikulum Program Studi Magister Ilmu Kesehatan Masyarakat yang ada di Fakultas Kesehatan Masyarakat Univesitas Arilangga.
Studi banding daring ini dihadiri oleh Wakil Dekan 1 FKM UNHAS yakni Ansariadi, SKM, M.Sc.PH.,Ph.D serta Ketua Program Studi Magister IKM Prof. Dr. Masni, Dra., Apt., MSPH (. Adapun dari FKM UNMUL dihadiri oleh Dekan beserta jajarannya dan panitia persiapan pendirian Prodi Magister IKM FKM UNMUL.
FKM UNHAS salah satu Fakultas Kesehatan Masyarakat terbaik di Regional Tengah II Indonesia. FKM UNHAS telah memiliki 5 program studi dan salah satunya adalah program studi magister IKM. Untuk dapat meraih gelar M.Kes di FKM UNHAS, mahasiswa harus melalui 36-42 sks beban studi (mata kuliah wajib 10 sks, mata kuliah pilihan pendukung 12 sks, seminar proposal 2 sks, seminar hasil tesis 4 sks, publikasi artikel 5 sks, tesis dan ujian tesis 9 sks).
Studi banding daring ini merupakan bagian dari persiapan pendirian program studi magister Ilmu Kesehatan Masyarakat di FKM UNMUL sebagai kontribusi FKM Unmul untuk meningkatkan kualitas dan profesionalisme tenaga kesehatan khususnya di Kalimantan Timur.